Terdapatbeberapa faktor-faktor pendukung integrasi nasional di Indonesia. Berikut ini adalah beberapa faktor pembentuk integrasi nasional dan penjelasan lengkapnya. 1. Perasaan Senasib dan Seperjuangan. Salah satu faktor pendukung integrasi nasional yang paling utama adalah adanya perasaan senasib dan seperjuangan. Hal ini timbul saat masa Integrasinasional merupakan kebersamaan antarmanusia tanpa membedakan kasta, keyakinan, agama, atau jenis kelamin. Berikut dari berbagai sumber, Rabu (29/12/2021) tentang faktor-faktor pembentuk integrasi nasional. Sementara dalam antropologi, integrasi nasional adalah sebuah proses penyesuaian dengan unsur-unsur
Untuknegara seperti Indonesia ini, integrasi sosial bukan hanya sebatas pada sekelompok masyarakat saja. Namun dapat mencapai lingkup negara yang biasa disebut integrasi nasional. Pengertian Integrasi Nasional Integrasi nasional sendiri berasal dari dua kata, yaitu Integrasi dan Nasional. Integrasi yang berasal dari bahasa inggris, Integrate yang artinya menyatu padukan, atau menggabungkan
Kendatiada faktor pendorong, integrasi nasional juga dihadapkan pada beberapa faktor penghambat, antara lain adalah sebagai berikut: Kurangnya penghargaan terhadap kemajemukan. Kurangnya toleransi antar sesama golongan. Kurangnya kesadaran dalam diri masing-masing rakyat Indonesia. Adanya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan.

Peranserta masyarakat untuk mengatasi berbagai ancaman dalam membangun integrasi nasional di antaranya adalah sebagai berikut: Tidak membeda-bedakan keberagaman, misalnya suku, budaya, daerah dan sebagainya. Menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinan dan agama yang dianut. Membangun kesadaran akan pentingnya integrasi nasional.

2 Tantangan: Tantangan adalah usaha-usaha yang bertujuan untuk menggugah kemampuan suatu bangsa atau negara. 3. Hambatan: Hambatan adalah usaha yang berasal dari dalam dengan tujuan untuk melemahkan/menghalangi secara tidak konsepsional (tidak terarah). 4.
Rendahnyamutu sumber daya manusia banyak diakibatkan oleh kemiskinan yang akhirnya menyebabkan anak putus sekolah dan hal ini akan menghambat proses integrasi bangsa. 6. Fanatisme. Fanatisme adalah keadaan saat seseorang menganut suatu paham dengan cara berlebihan sehingga dapat menimbulkan konflik. Orang yang bersikap fanatisme akan cenderung
WoMgTi.
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/177
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/306
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/175
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/389
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/127
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/335
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/61
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/67
  • kvqe8ml1k9.pages.dev/67
  • berikut bukan merupakan hambatan dalam mencapai integrasi nasional adalah